Menghitung volume pondasi

Saat memulai pelaksanaan pembuatan struktur pondasi terlebih dahulu kita harus tahu berapaVolume dari Pondasi yang akan kita kerjakan, tentunya kita harus mengikuti gambar yang sudah direncanakan. 
Artikel kali ini akan membahas bagaimana cara menghitung Volume sebuah pondasi, sebelumnya saya juga sudah membahas Cara Menghitung Kebutuhan Besi Tulangan. untuk menghitung volume pondasi kita harus mempunyai Gambar kerja pondasi , disini saya contohkan gambar sebuah pondasi Foot Plat.


cara menghitung volume pondasi


Dari gambar diatas item pekerjaan yang harus kita hitung volumenya yaitu:
  1. Galian Pondasi
  2. Urugan Pasir Dibawah Pondasi
  3. Lantai Kerja Pondasi
  4. Tulangan Pondasi
  5. Beton Pondasi
  6. Tulangan Kolom Pedestal
  7. Beton Kolom Pedestal
  8. Urugan Tanah Kembali
Tapi di artikel kali ini saya hanya akan membahas 3 item pekerjaan terlebih dahulu. Kita mulai dari yang pertama ya anak-anak. hehe.

1. Menghitung Volume Galian Pondasi

Dari gambar contoh diatas kita mempunyai lobang pondasi dengan luas p= 1,30 m l= 1,30 m dan tinggi (h)= 1 m. maka rumus yang digunakan adalah.

V = p x l x t
   = 1,30 x 1,30 x 1
   = 1,69 m3

Jika membuat galian berbentuk trapesium maka rumusnya adalah :

V = (lebar telapak pondasi + lebar atas galian) x h x p
                                  2
   = (1,30 + 1,70) x 1 x 1,30
               2
   = 1,95 m3

Jadi volume untuk galian pondasi adalah 1,95 m3.

2. Menghitung Volume Urugan Pasir Bawah Pondasi

Dari gambar contoh diatas kita harus mengurug pasir dibawah pondasi dengan luas p= 1,30 m l= 1,30 m dan tebal(h)= 30 cm. maka Rumus untuk menghitung volume Lantai Kerja Pondasi adalah:

V = p x l x t
   = 1,30 x 1,30 x 0.3
   = 0,507 m3

Jadi volume untuk Urugan Pasir Dibawah Pondasi adalah 0,507 m3.

3. Menghitung Lantai Kerja Pondasi

Dari gambar contoh diatas kita mempunyai lantai kerja pondasi dengan luas p= 1,30 m l= 1,30 m dan tebal(h)= 10 cm. maka Rumus untuk menghitung volume Lantai Kerja Pondasi adalah:

V = p x l x t
   = 1,30 x 1,30 x 0.1
   = 0,169 m3

Jadi volume untuk Lantai Kerja Pondasi adalah 0,169 m3.

Demikian tutorial cara menghitung volume pondasi kali ini, untuk menghitung volume item pekerjaan pondasiselanjutnya bisa lihat disini. jika ada kesalahan mohon diberi saran, jika ada pertanyaan silahkan isi kolom komentar. sampai jumpa di artikel selanjutnya sob.Berikut ini cara menghitung volume material pondasi batu kali, Pondasi digunakan sebagai penahan rumah atau bangunan sehingga konstruksi dapat berdiri kokoh di atasnya. pada saat akan membuat pondasi kita berpikir berapa material yang akan dibutuhkan, sehingga dapat dipersiapkan sebelumnya :-)

misalnya pondasi batu kali dengan gambar berbentuk seperti ini:
Bentuk trapesium dengan panjang total pondasi adalah 35 m’ lebar atas pondasi 30 cm sedangkan lebar bawah pondasi 60 cm dan tinggi 70 cm dan panjang pondasi 35m.
pertama kali kita lihat item pekerjaan yang ada pada pekerjaan pondasi tersebut yaitu:
  1. Pekerjaan Bowplank
  2. Pekerjaan galian tanah
  3. pekerjaan urugan pasir
  4. Pekerjaan pasangan pondasi batu kali 1:5
berikutnya adalah mengitung volume tiap item pekerjaan

Pekerjaan Bowplank
volumenya 35 m’
kayu = 0.01 m3 x 35 = 0.35 m3
paku 0.02kg x35 = 0.7 kg dibulatkan 1 kg
Bowplank ini digunakan untuk pengukuran dan kesikuan letak pondasi agar sesuai dengan perencanaan.
Pekerjaan galian tanah
volume galian tanah = ((0.6+0.9)/2)x0.75= 0.5625
volume total galian tanh=0.5625  x35=19.6875 m3
“tidak membutuhkan material” pada situasi tertentu yang mengalami kesulitan dalam melakukan pembuangan hasil galian tanah maka diperlukan upaya khusus dalam mengatasinya seperti merencanakan suatu area konstruksi yang memerlukan urugan tanah :-) hal ini biasa disebut sebagai cutting fill.

Pekerjaan urugan pasir
Volume urugan pasir = 0.6×0.05 = 0.09
volume total pasir= 0.09 x35 = 3.15
pasir urug = 1.05 m3 x 3.15 = 3.3075 m3
Jumlah pasir 1 truck rata-rata adalah 4m3 jadi kita bisa membeli satu truck pasir untuk pekerjaan pondasi tersebut, namun masing-masing truck mempunyai volume yang berbeda-beda.

Pekerjaan Pasangan batu kali 1:5
Luas penampang trapesium pasangan batu kali =((0.6+0.3)/2)x0.7= 0.315 m2
volume total pasangan batu kali =0.315 x35 = 11.025 m3
batu kali = 1.2 m3 x 11.025 = 13.23 m3
Pasir = 0.54 m3 x 11.025 = 5.9535 m3
Semen = 2.68 zak x 11.025 = 29.547 zak dibulatkan 30 zak

Pekerjaan urugan tanah kembali
volume urugan tanah kembali = 19.6875 – 11.025 – 3.3075
“tanah diambil dari bekas galian”
jadi menurut perhitungan di atas maka volume material yang dibutuhkan adalah
  • pasir = 3.3075 + 5.9563 = 9.2638 m3
  • batu kali = 13.23 m3
  • semen = 30 zak
  • paku =  1 kg
  • papan bowplank = 0.35 m3
nah setelah itu tinggal ke toko deh.. belanja tuh material untuk pelaksanaan pembangunan pondasi batu kali.. he.. 😀

3 komentar: